Cara Menghilangkan Panu – Panu atau dalam dunia
kedokteran disebut dengan tine versicolor
merupakan sebuah penyakit kulit yang muncul disebabkan karena adanya
pertumbuhan jamur. Jenis spesies jamur yang menyebabkan munculnya panu bernama candida albicans. Hampir setiap orang
pasti sudah pernah terserang penyakit panuan ini. Baik anak-anak ataupun orang
dewasa memiliki peluang yang sama terkena panu.
 |
| Panu di bahu dan leher |
Biasanya panu muncul dengan tanda awal berupa bercak-bercak putih yang
lembut (kecil-kecil). Pada tahap awal kemunculan panu ini masih belum terasa,
namun jika dibiarkan akan semakin menyebar keseluruh bagian tubuh lain.
Biasanya bagian tubuh yang sering terserang panu adalah punggung, bahu, tangan,
wajah, dan leher.
Kamu tidak perlu malu apabila memiliki panu, karena dulu saya juga
termasuk kedalam penderita penyakit kulit tersebut. Setiap kali berkeringat,
pasti panu yang kita alami akan terasa gatal. Rasanya ingin sekali menggaruk
daerah panu tersebut, tapi kata orang menggaruk dapat membuat panu menyebar.
Tidak hanya menyebar di tubuh sendiri, namun juga menyebar ke kulit orang lain.
Penyebab Panu di Kulit
Sebelum kita membahas lebih jauh mengenai bagaimana cara menghilangkan
panu di kulit, lebih baik kamu ketahui terlebih dahulu apa aja penyebab panu
tersebut. Adapun penyebab-penyebab munculnya panu antara lain:
- Suhu udara yang terlalu lembab:
ketika suhu udara lembab, baju yang kita kenakan akan meresap air/embun.
Sehingga membuat daerah kulit ikut lembab dan munculan panuan.
- Suhu yang terlalu panas:
suhu panas dapat menyebabkan tubuh mengeluarkan banyak keringat. Apabila kita
jarang membersihkan tubuh berkeringat, jamur akan tumbuh pada bagian kulit
dengan mudah.
- Konsumsi makanan-makanan
tertentu: makanan berlemak dan berkolesterol tinggi lebih berpotensi
menyebabkan munculnya pertumbuhan jamur di kulit.
- Jarang ganti baju dan mandi:
inilah penyebab panu yang paling sering. Jarang mandi menyebabkan jamur tumbuh
dengan lebat pada bagian kulit. Mulai dari punggung, bahu, sampai dengan wajah.
- Menggunakan handuk kotor:
handuk orang lain (penderita panu) dan handuk kotor bisa menyebabkan tumbuhnya
jamur pada bagian kulit. Biasanya munculnya panu akibat handuk terletak pada
bagian punggung dan leher.
Cara Menghilangkan Panu Alami (Versi Kasar)
Kelebihan cara ini ialah mampu menghilangkan panu dengan cepat, bahkan hanya seminggu saja. Tapi kekurangannya mungkin akan mengakibatkan rasa perig di kulitmu.
1. Bawang
putih
Mungkin banyak diantara kita yang mengenal bawang putih sebagai bumbu
masakan dapur saja. Ternyata dibalik itu semua, bahan tradisional satu
ini mengandung senyawa anti-bakterial dan anti-fungi yang dapat membunuh jamur
penyebab panu.
Cara cepat
menghilangkan panu dengan bawang putih:
- Pertama siapkan 1 butir bawang putih terlebih dahulu
- Selanjutnya potong bawang tadi menjadi 2 bagian
- Setelah selesai mandi, oleskan potongan tersebut pada bagian panu
- Agar bisa meresap, gosok-gosok potongan bawang sampai terasa perih
- Jika sudah terasa perih, diamkan sejenak dan tunggu sampai hilang
- Lakukan penggosokan lagi sampai terasa perih
- Biasanya dengan 3-4 gosokan, panu akan hilang secara permanen.
2.
Lengkuas dan garam
Jaman dahulu nenek moyang kita sebenarnya telah mengenal obat-obatan
herbal untuk penyakit kulit. Salah satunya yaitu lengkuas yang dikenal cukup
ampuh dalam menghilangkan panu secara permanen. Lengkuas mengandung flavonoid,
kuersetin, dan amilum yang telah terbukti mampu membunuh jamur penyebab panuan
di kulit.
Cara mudah
menghilangkan panu dengan lengkuas dan garam:
- Siapkan terlebih dahulu 1 batang lengkuas segar
- Belah batang lengkuas tadi menjadi 2 bagian
- Sebelum menggosokan, taburi dulu permukaan potongan dengan garam
- Mulailah menggosokan potongan lengkuas tadi pada bagian panu
- Rasa perih akan muncul, tapi usahakan menahannya
- Setelah hilang oleskan lagi sampai 2-3 kali.
Cara Menghilangkan Panu Alami (Versi Halus)
Jika kamu nggak pengen merasakan perih, cobalah cara kedua ini. Dikatakan 'versi halus' karena cara ini memang tak menimbulkan perih. Sangat cocok untuk panu yang belum parah dan berbentuk kecil-kecil.
1.
Belimbing wuluh dan kapur sirih
Belimbing wuluh mengandung senyawa antibakterial yang cukup tinggi,
sedangkan kapur sirih memiliki sifat abrasif yang dapat mengangkat jamur.
Sehingga kombinasi kedua bahan tradisional tersebut akan menjadi obat
panu herbal yang cukup mujarab.
Cara
menghilangkan panu alami dengan belimbing:
- Terlebih dahulu siapkan 3 buah belimbing yang masih segar dan muda
- Haluskan buah belimbing tadi dan campur dengan kapur sirih sampai
membentuk adonan mirip pasta
- Setelah itu, oleskan pasta tersebut secara merata pada bagian panu
- Diamkan sejenak sekiranya 2-3 jam agar meresap dan bekerja optimal
- Terakhir, bilas dengan menggunakan air hangat sampai bersih.
Aturan pakai: lakukan perawatan seperti diatas minimal 1 kali dalam
sehari. Biasanya dalam 2–3 Minggu hasilnya sudah akan terlihat.
2. Jeruk
nipis dan belerang
Belerang terkenal sebagai senyawa yang bagus untuk kesehatan kulit. Tak heran banyak yang mandi air belerang dengan tujuan mengobati berbagai penyakit kulit. Nah kamu pun bisa memakai belerang yang dicampur jeruk nipis untuk mengobati panu dengan cepat.
Cara cepat
menghilangkan panu dengan jeruk nipis:
- Siapkan buah jeruk nipis segar dan bubuk belerang secukupnya
- Peras jeruk tersebut dalam sebuah wadah, lalu masukan bubuk belerang
hingga membentuk krim/pasta
- Setelah sehabis mandi, oleskan campuran tadi secara merata pada bagian
panu.
- Diamkan sejenak sekitar 1-2 jam, lalu bilas dengan air hangat hingga
bersih.
Aturan pakai: lakukan ini minimal 2 hari sekali saja.
Hindari penggunaan secara berlebihan, karena belerang dapat membuat kulitmu kering.
Tips Mencegah Agar Panu Tak Datang Lagi
Meskipun panu yang ada dalam tubuh kamu telah hilang, bukan berarti ia tak bisa datang kembali. Berikut
ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mencegah panu muncul lagi.
- Mandi secara teratur sebanyak minimal 2 kali sehari
- Selalu ganti pakaian kamu setiap harinya, terutama apabila basah dan
terkena keringat
- Hindarilah mengenakan baju terlalu ketat, pilih yang longgar saja
- Jangan menggunakan handuk kotor dan handuk milik orang lain, terutama
jika dia menderita panu sebelumnya
- Gunakan pakaian yang mudah menyerap keringat, seperti bahan catton
dll.
Bagaimana, gampang kan? Kamu hanya perlu mencoba salah satu bahan saja secara rutin. Bila dalam sebulan belum ada hasil cobalah untuk berkonsultasi ke dokter. Semoga bermanfaat.
Bermanfaat? Bantu share yuk!
Labels: Blog, Merawat kulit